Mengungkap Solusi Berbasis Alam untuk Risiko Banjir
Artikel "Mengungkap solusi berbasis alam untuk risiko banjir: Wawasan apa yang diberikan oleh representasi sosial dari para ahli?" ditulis oleh Pénélope Brueder, Alexandra Schleyer-Lindenmann, Corinne Curt, dan Franck Taillandier.
Wawasan Utama
- Studi ini berfokus pada Solusi Berbasis Alam (NBS) untuk manajemen risiko banjir dan meneliti representasi sosial para ahli di lapangan.
- Para penulis mewawancarai 19 ahli banjir, yang dibagi menjadi dua kelompok: ahli teori dan praktisi.
- Penelitian ini menggunakan analisis leksikometri dan tematik untuk memeriksa wacana para ahli tersebut.
Kesimpulan utamaArtikel asli
- NBS adalah objek representasi sosial yang kompleks yang menghasilkan polarisasi karena teknisnya.
- Para praktisi mungkin melihat NBS sebagai "greenwashing" karena disajikan sebagai sesuatu yang baru dan inovatif.
- Para ahli teori mengkontraskan visi NBS mereka dengan visi "abu-abu" yang dipengaruhi oleh budaya teknik sipil Prancis dan kebutuhan untuk mengendalikan ekosistem.
- Kedua kelompok ini setuju bahwa pemikiran NBS adalah tentang "menyisakan lebih banyak ruang untuk alam", yang menggemakan Paradigma Lingkungan Baru dari Dunlap.
- Istilah "Solusi Berbasis Alam" mungkin tidak sesuai untuk semua pemangku kepentingan. Para penulis menyarankan untuk menggunakan istilah "rekayasa vegetasi" agar lebih sesuai dengan teknik-teknik yang digunakan di lapangan dan untuk meningkatkan nilai pengetahuan tradisional.